Di dalam Seni Kuliner membuat makanan yang enak, lezat serta nikmat bukan hanya tantangan akan tetapi menjadi sebuah tuntutan yang harus di hadapi. Dan ada satu lagi tuntutan bagi seorang juru masak yaitu membuat tampilan pada makanan menjadi se-menarik mungkin.
Meskipun makanan diolah dengan citarasa yang tinggi, tetapi saat penyajiannya tidak dilakukan dengan baik, maka nilai makanan tersebut kurang berarti. Karena penampilan makanan saat disajikan akan merangsang indera penglihatan yang dapat menimbulkan selera dan sangat berkaitan dengan cita rasa.
Kita bisa saja membuat makanan yang enak, tetapi belum tentu menarik perhatian. Dan kita juga bisa membuat makanan yang menarik walaupun belum tentu enak. Akan tetapi makanan yang enak dan menarik, adalah yang di cari oleh banyak orang. Dan seni kuliner adalah bagaimana menyajikan makanan yang lezat dengan tampilan yang menarik.
Sehingga makanan tersebut mempunyai kualitas dan pantas untuk di promosikan, bahkan dapat menarik peminat para pecinta kuliner. Dan sangat layak untuk di jual dengan harga tinggi. Maka tercapailah cita-cita para praktisi seni kuliner dalam menyajikan suatu kepuasan terhadap para penikmat kuliner. Berikut ini sedikit penjelasan tentang cara mengolah tampilan pada makanan.
Cara mengolah masakan dengan cinta
Tehnik Dasar Tampilan Makanan
Diantara yang perlu diketahui adalah tentang garnish (hiasan) pada makanan. Karena hampir setiap makanan yang di sajikan selalu menggunakan garnish.
Fungsi hiasan (garnish) pada suatu hidangan adalah untuk memberikan daya tarik serta keindahan pada hidangan. Faktor ini akan mempengaruhi kepada penglihatan mata. Sehingga menimbulkan selera yang akhirnya berkeinginan untuk segera mencicipi hidangan yang disajikan.
Garnish terdapat dua tipe yaitu:
adalah garnish yang bisa dimakan dalam makanan.
adalah Garnish yang tidak bisa dimakan hanya sebagai hiasan saja.
Dan dari kedua tipe tersebut mempunyai beberapa jenis garnish diantaranya adalah:
1. Simple Garnish
Simple garnish adalah garnish yang terdiri dari satu bahan atau lebih, biasanya terbuat dari sayur dan buah - buahan, cereal atau makanan yang sudah jadi, seperti crouton, bread, tart, dan sebagainya.
2. Composite Garnish
Composite garnish adalah garnish yang terbuat dari bahan makanan itu sendiri, yang terdiri dari bermacam bahan sebagai hiasan yang sesuai dengan makanan dasar. Bahan-bahan tersebut harus mempunyai perpaduan antara bahan yang satu dengan yang lainnya.
Aroma dan citarasa pada makanan
Cara penyusunan makanan atau food plating
Disini kulinerku akan sedikit membahas tentang edible garnis yaitu jenis garnis yang dapat di makan. Ada beberapa kiat untuk menyajikan tampilan pada makanan agar terlihat menarik seperti:
- Warna
- Bentuk
- Tata letak
1. Warna
Pada tampilan makanan unsur warna digunakan untuk memberikan seni pada hidangan. Bagaimana kombinasi warna dapat berpadu serta menghasilkan keseimbangan dan kontras diatas piring. Kombinasi warna diperlukan untuk menciptakan kenyamanan, keanggunan, dan relaksasi.
Dalam menyusun warna sebisa mungkin bahan pada makanan yang akan di sajikan mempunyai warna yang berbeda. Di dalam setiap susunan menu makanan yang terdiri dari unsur hewani, nabati, sayuran dan saus, jadikanlah setiap unsur tersebut mempunyai warna yang berbeda. Seperti hewani warna merah, saus warna coklat, sayuran warna hijau, dan nabati warna putih. sehingga dapat memudahkan kita untuk mengatur warna yang kontras saat penyusunan, dikarenakan mempunyai perbendaharaan warna.
Dan harus di perhatikan juga adalah bukan hanya perpaduan antara warna saja. Tetapi lebih kepada adanya keserasian antara warna dengan hidangan makanan-nya. Sehingga tampilan warna pada hidangan akan lebih indah dan sesuai secara keseluruhan.
Perlu diketahui bahwa tampilan warna inilah yang pertama kali dilihat oleh mata bukanlah bentuk. Setelah mata telah puas melihat tampilan warna, lalu mata akan melihat bentuk. Karena setelah tertarik maka mata akan merinci secara jeli atau detail. Biasanya penglihatan mata terhadap bentuk adalah pada posisi hidangan setelah sampai di hadapannya atau saat mendekat. contoh dalam hal ini terbukti jika anda melihat sesuatu yang menarik hati pada layar handphone, maka otomatis anda akan meperbesar tampilan atau zoom untuk melihat bentuk secara lebih teliti. sama halnya pada hidangan makanan pun demikian.
2. Bentuk
pada makanan bentuk dapat beragam baik itu dari jenis potongan bahan, alat bantu seperti cetakan atau dari ukiran. sehingga dapat membantu membuat bentuk tampilan pada makanan yang mempunyai keunikan.
Berbagai macam bentuk seperti : ukiran (carving), irisan (slicing), shaping (tourney, BB zlrparrisienne), dicing (dice, brunoises, julienne) dapat digunakan pada bahan makanan atau pada garnish.
Bentuklah setiap bahan dengan keunikan, semakin unik bentuk setiap bahan makanan maka akan semakin menambah keindahan, sehingga bentuk-bentuk itu dapat menghiasi pada penyajian makanan saat penyusunan.
3. Tata letak
Tata letak atau penyusunan bisa juga di sebut Food plating merupakan penataan bahan makanan pada saat di atas piring. Modal utama dalam penataan makanan adalah perbendaharaan pada unsur warna dan bentuk yang telah di jelaskan di atas. Sehingga dengan unsur warna dan bentuk itulah kita dapat melakukan ide dan gagasan, menggabungkan kontras yang sesuai antara warna satu dengan warna lainya atau antara bentuk yang satu dengan bentuk lainya.
Dan patut diperhatikan bahwa unsur warna dan bentuk serta tataletak harus seimbang jangan sampai berlebihan, terlalu banyak warna justru akan menghilangkan keindahan dan terlalu banyak bentuk-pun akan menghilangkan sisi keunikan. tata letak-pun harus sesuai, jika terlalu padat hingga memenuhi isi tidak akan terlihat bagus dan terlalu lapang juga tidak cukup baik.
Anggaplah anda sedang merias seseorang, jika terlalu banyak bedak atau lipstik sisi natural akan hilang. mungkin bisa anda bayangkan dan bedakan antara penari topeng dan kontes kecantikan. Dan seperti itulah jadinya makanan anda.
Penggunaan api pada masakan
Kesimpulan
Tata letak atau food plating dengan aneka warna dan keunikan bentuk yang sesuai dan seimbang adalah intinya. Sehingga keseluruhan tampilan hidangan menjadi indah dan unik serta enak dilihat mata. Layaknya membuat sebuah bagunan pada rumah bentuk dan warna adalah bahan bangunan yang menjadikan rumah itu indah, entah akan di buat bertingkat atau minimalis dengan halaman kebun yang indah.
Akan tetapi hal ini tidaklah semudah yang anda pikirkan, apalagi sampai langsung bisa dengan hanya membaca keterangan dan penjelasan di sini. Biasanya hanya orang yang mempunyai jiwa seni, tetapi bagi anda yang tidak atau kurang dalam jiwa seni anda jangan berkecil hati.
Semua dapat di pelajari dengan melihat-lihat pada tampilan makanan yang indah, dan mencermati pada bentuk warna dan tampilan makanan tersebut. Semakin banyak mempelajari semakin banyak pula perbendaharan yang anda punya. Sehingga menjadi cikal bakal untuk melahirkan ide-ide dan gagasan yang baru saat anda melakukannya.
Semoga bermanfaat.
Post a Comment