iaLyffRxCemTfYYDt6PfCh18YklpTL64n6qKUbZl
Bookmark

Sambal hijau dengan citarasa aroma

perpaduan-aroma-citarasa-sambel

Sambal merupakan pelengkap sajian menu makan untuk menghasilkan citarasa pedas. selain itu sambal juga menjadi penambah selera makan.

Walaupun indentik dengan rasa pedas, pengiring rasa pada sambal juga harus jadi perhatian. alih-alih ingin mengutamakan rasa pedas justru malah menjadi hilang semua aroma dan citarasa pada saat memakan, dikarenakan panas yang mendominasi ruang mulut.

Karena kebanyakan lidah orang melayu khususnya Indonesia menyukai rasa pedas, maka jenis sambal yang beredar di wilayah nusantara ini banyak sekali jenisnya dari mulai sambal daerah tertentu hingga sambal yang sudah di racik sedemikian rupa, sehingga menghasilkan "sajian dengan rasa dan gaya yang berbeda".

Sambal ijo mulai mendapat popularitas secara lebih luas ketika masakan Padang menyebar ke berbagai wilayah di Indonesia. Rumah makan Padang, yang terkenal dengan teknik penyajiannya yang khas dan ragam lauk-pauk, turut memperkenalkan sambal ijo ke banyak orang di luar Sumatra Barat. Hingga saat ini, sambal ijo menjadi sambal yang umum ditemukan di banyak rumah makan Padang, dan telah menjadi bagian penting dari kuliner Nusantara.


Sambal hijau Nusantara

Tahukah anda, bahwa sambal ijo juga populer di beberapa daerah seperti sambal hijau jawa dan sambal hijau madura. Berikut ini sambal hijau yang populer di wilayah Nusantara.


Samabl ijo padang

Sambal ijo Padang adalah jenis sambal khas dari masakan Minangkabau (Padang) yang menggunakan cabai hijau sebagai bahan utama. Sambal ini memiliki cita rasa yang pedas, segar, dan sedikit asam, dengan tekstur yang kasar dan lembut karena bahan-bahannya dihaluskan secara sederhana. Sambal ijo Padang merupakan salah satu pelengkap wajib dalam hidangan di rumah makan Padang.

Ciri khas sambal ijo Padang meliputi:

    1. Bahan Utama

    Bahan-bahan yang digunakan biasanya terdiri dari cabai hijau, tomat hijau, bawang merah, bawang putih, dan garam. Kadang-kadang, ditambahkan sedikit jeruk nipis atau asam untuk memberikan rasa segar dan sedikit asam.

    2. Cara Memasak

    Bahan-bahan tersebut biasanya dihaluskan secara kasar dan kemudian ditumis dengan sedikit minyak hingga matang. Proses ini menghasilkan sambal dengan tekstur yang lembut namun tetap ada sedikit gigitan.

    3. Rasa yang Khas

    Sambal ijo Padang terkenal karena tidak terlalu pedas, sehingga bisa dinikmati oleh banyak orang. Rasanya lebih lembut dan segar, dengan dominasi rasa pedas dari cabai hijau dan sedikit rasa asam dari tomat atau jeruk nipis.

    4. Penggunaan

    Sambal ini biasanya disajikan sebagai pelengkap berbagai hidangan khas Padang seperti ayam pop, dendeng balado, rendang, ikan bakar, gulai, dan lain-lain. Kehadirannya menambah keseimbangan rasa pada hidangan-hidangan yang kaya bumbu.

Sambal ijo Padang telah menjadi bagian yang sangat penting dari masakan Minang, dan hampir selalu ditemukan di rumah makan Padang di seluruh Indonesia.


Sambal ijo madura

Sambal ijo Madura adalah variasi sambal dari Pulau Madura yang menggunakan cabai hijau sebagai bahan utamanya, dengan cita rasa yang khas dari masakan Madura. Berbeda dari sambal ijo Padang atau Jawa, sambal ijo Madura memiliki rasa yang lebih pedas dan gurih, seringkali mengandung lebih banyak bahan-bahan yang memperkaya rasa, seperti terasi dan bawang merah.

Ciri-ciri sambal ijo Madura:

    1. Penggunaan Terasi

    Terasi (fermentasi udang) menjadi bahan penting dalam sambal ijo Madura, memberikan rasa gurih yang khas dan aroma yang kuat. Terasi ini membuat sambal lebih kaya rasa dan umami.

    2. Kombinasi Bawang dan Cabai Hijau

    Bawang merah dan bawang putih biasanya dihaluskan bersama cabai hijau, lalu ditumis hingga harum, memberikan sambal tekstur yang agak kasar dan rasa yang mendalam.

    3. Rasa Pedas yang Lebih Kuat

    Sambal ijo Madura biasanya memiliki tingkat kepedasan yang lebih kuat dibandingkan variasi sambal ijo dari Jawa. Cabai hijau yang digunakan bisa ditambah dengan cabai rawit hijau untuk menambah sensasi pedas.

    4. Penambahan Bahan Lain

    Terkadang, sambal ini juga disajikan dengan ikan asin atau petai sebagai pelengkap, memberikan lapisan rasa asin dan gurih yang cocok dengan sambal.

Sambal ijo Madura sering disajikan sebagai pendamping berbagai makanan khas Madura, seperti sate, bebek goreng, atau nasi jagung. Rasanya yang pedas dan gurih menjadikannya pelengkap yang sempurna untuk masakan berbumbu kuat dan kaya rempah khas Madura.


Sambal ijo jawa

Sambal ijo Jawa adalah variasi sambal yang populer di beberapa daerah di Jawa, yang menggunakan cabai hijau sebagai bahan utama. Meskipun sama-sama berbahan dasar cabai hijau seperti sambal ijo dari Sumatra Barat, sambal ijo Jawa biasanya memiliki rasa yang lebih manis dan seringkali lebih ringan dalam hal kepedasan. Ini karena masyarakat Jawa cenderung menyukai perpaduan rasa pedas dan manis dalam masakan mereka.

Berikut beberapa ciri khas sambal ijo Jawa:

    1. Penggunaan Gula Jawa

    Sambal ijo Jawa seringkali ditambahkan dengan gula Jawa (gula aren) untuk memberikan sedikit rasa manis, yang membuatnya berbeda dari sambal ijo Padang yang lebih dominan rasa pedas dan asam.

    2. Bahan Tambahan

    Selain cabai hijau, sambal ijo Jawa biasanya menggunakan bawang merah, bawang putih, dan terkadang tomat hijau. Beberapa variasi juga menggunakan terasi (fermentasi udang) untuk menambah cita rasa gurih dan khas.

    3. Proses Pengolahan

    Sambal ijo Jawa umumnya dihaluskan secara kasar dan ditumis dengan minyak, serupa dengan sambal pada umumnya, tetapi mungkin lebih lama ditumis untuk menonjolkan rasa manis dan gurih dari bahan-bahannya.

Sambal ijo Jawa sering disajikan sebagai pelengkap untuk berbagai hidangan seperti ayam goreng, ikan bakar, atau tempe, dan cocok disantap dengan nasi hangat. Rasa yang lebih manis dan ringan membuat sambal ini cocok bagi mereka yang tidak terlalu menyukai sambal yang terlalu pedas.


variiasi sambal ijo

Selain beberapa daerah memiliki ciri khas sambal ijo akan tetapi, sambal ijio juga mempunyai beberapa variasi yang berbeda, tergantung pada selera masyarakat yang membuatnya. Berikut beberapa macam sambal ijo yang populer.

    1. Sambal Ijo Teri

    Dalam variasi ini, sambal ijo dicampur dengan ikan teri yang digoreng kering, menambah rasa gurih dan asin. Ini sering digunakan sebagai pelengkap nasi atau hidangan berbasis ikan.

    2. Sambal Ijo Petai

    Sambal ini dibuat dengan tambahan petai (pete), yang memberikan aroma khas. Biasanya disajikan bersama dengan lauk seperti ikan bakar atau ayam goreng.

    3. Sambal Ijo Ikan Asin

    Sambal ijo ini dicampur dengan ikan asin yang telah digoreng, memberikan rasa yang lebih tajam dan gurih. Kombinasi pedas, asin, dan gurih membuatnya sangat cocok sebagai pendamping nasi hangat.

    4. Sambal Ijo Belimbing Wuluh

    Dalam variasi ini, belimbing wuluh ditambahkan ke dalam sambal untuk memberikan rasa asam yang menyegarkan. Sambal ini cocok untuk mereka yang menyukai perpaduan pedas dan asam yang kuat.

    5. Sambal Ijo Jengkol

    Ini adalah variasi di mana potongan jengkol yang sudah dimasak dicampur dengan sambal ijo. Rasanya khas karena adanya jengkol yang bertekstur dan memiliki aroma kuat.

Setiap variasi sambal ijo memberikan cita rasa yang berbeda, tergantung bahan tambahan dan cara memasaknya.


Baca juga:
Sambal Matah

Resep sambal ijo aroma

Setelah kita mengarungi sambal ijo, kulinerku akan membagikan sambal ijo yang berbeda. Yaitu sambal ijo aroma. Pada resep sambal hijau aroma, citarasa yang di hasilkan selain pedas adalah aroma kemangi dan kencur.

Menu sambal ini terinspirasi dari "gaya sunda" yang selalu menggunakan sambal sebagai lalapan yang menggunakan bahan kemangi, dan "Gaya Minang" dengan sambal hijaunya.

Dari penggabungan keduanya maka dihasilkan sambal dengan citarasa pedas aroma kemangi, ditambah dengan kecur sebagai penguat aroma, air jeruk nipis dengan rasa asam, dan penyedap rasa jamur, serta rasa asin dan manis.


Baca juga:
Sambal Kecap

Resep Sambal Ijo Aroma

Bahan

  • 5 bh cabe hijau besar
  • 15 bh cabe rawit hijau
  • 3 bh tomat hijau
  • 3 bh bawang putih
  • 7 bh bawang merah
  • 1 tangkai daun kemangi (pucuknya)
  • ½ ruas jari kencur
  • 3 sdm minyak panas
  • gula, garam dan penyedap rasa jamur.

Baca juga:
Sambal Terasi

Cara Membuat Sambal Ijo Aroma

  1. Goreng semua bahan kecuali kemangi, hingga matang/layu.
  2. Ulek kasar bahan yang sudah di goreng tadi.
  3. Tambahkan daun kemangi dan air jeruk nipis, garam, gula dan penyedap.
  4. Tes rasa jika sudah sesuai asin, asam, manis dan gurih, lalu tuangkan minyak panas lalu sajikan.

    1. Semoga Bermanfaat


0

Post a Comment